Tingkat perjudian meningkat di masa Corona 19 akan dibahas pada kesempatan kali ini. Di masa Covid-19 saat ini banyak sekali negara-negara yang akan mengalami resesi karena banyaknya pengangguran dimana-mana.

Semakin hari tingkat penderita covid-19 terus bertambah. Hampir seluruh dunia mengalami pandemic ini. Seperti yang bisa kita lihat bahwa kasus terus bertambah pada situs corona worldmeter.

Hal ini terjadi karena pemerintah yang melakukan gerakan lockdown pada masa ditengah pandemic corona (covid-19) ini. Banyak perusahaan yang tutup akibat tidak mampu membayar gaji karyawan sehingga banyak terjadinya PHK.

Tingkat Perjudian Meningkat Tajam pada Masa Corona

Banyaknya pengangguran atau pada masa karantina membuat sebagian besar masyarakat merasa bosan dan panik untuk mencari nafkah. Alhasil banyak dari diantara mereka terjun bermain pada perjudian demi mencari nafkah untuk kebutuhan sehari-hari.

Tentu hal ini memberikan keuntungan besar pada situs agen judi bola online resmi yang terus kedatangan member yang ingin bermain di situsnya. Meskipun banyak pertandingan sepakbola yang ditunda karena covid-19, para pemain judi tetap melakukan perjudian dengan bermain slot online.

Tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga perjudian ini meningkat tajam dibeberapa negara berkembang seperti Belgia, Afrika Selatan, dan Spanyol.

Dampak yang terjadi akibat covid-19 memang sangat besar, terutama bagi para karyawan yang mendapatkan PHK karena perusahaan tempat ia berkerja gulung tikar.

Perusahaan Judi Pecat Ratusan Karyawan

Dibalik orang mengira bahwa perusahaan judi terkenal seperti Mansion dan Sbobet online adalah tempat yang paling enak sebagai mata pencaharian, ternyata salah. Di masa covid-19 ini, tentu pemerintah seperti Filipina melarang adanya kegiatan umum termasuk tempat judi.

Dengan adanya larangan tersebut, terpaksa sebagian besar karyawan yang bekerja ditempat perjudian terkena imbasnya. Selain itu juga dengan ditundanya pertandingan sepakbola bergengsi seperti piala liga dan piala champions, membuat ratusan karyawan perusahaan judi bola dipecat.